Lorong waktu yang digambarkan baik dalam film, novel atau karya seni itu
adalah impian yang diidam-idamkan banyak orang. Meskipun banyak yang
mengatakan lorong waktu itu mustahil terjadi, namun, di dunia banyak
tersebar peristiwa yang berhubungan dengan lorong waktu, percaya atau
tidak, semua itu tergantung pilihan individu masing-masing.
1. Kembali ke zaman Mesir kuno dan menyaksikan pembangunan piramida.
Terbetik berita bahwa seiring dengan bubarnya Eks Uni Soviet, beberapa
dokumen rahasia terus diungkapkan, para ilmuwan juga melihat isi dokumen
terkait perputaran waktu kembali. Suatu hari pada bulan Agustus 1971,
ketika pilot eks Uni Soviet melakukan penerbangan rutin dengan jet
tempur MIG-21, secara tidak sengaja “menerobos” wilayah Mesir kuno. Ia
melihat pemandangan bangunan Piramida di belantara padang pasir yang
luas, sebuah Piramida tampak menjulang tinggi, sementara Piramida
lainnya baru dialasi dengan fondasi menara.
Jika memang benar apa yang diceritakan oleh sang pilot, lantas apa ia telah melintasi lorong waktu ?
2. Kemana perginya selama 2.20 menit.
Awal 1994 silam, sebuah pesawat sipil Italia yang terbang di angkasa
pantai timur Afrika, tiba-tiba hilang dari layar radar pada ruang
kontrol. Pesawat baru muncul kembali 20 menit kemudian, namun, ketika
tiba di bandara, jam penumpang masing-masing terlambat 20 menit.
3. “Gerbang Waktu” di langit Antartika
Pada 27 Januari 1995 lalu, fisikawan Amerika melihat asap abu-abu yang
terus berarak di atas langit Antartika. Awalnya, mereka mengira itu
hanyalah fenomen cuaca biasa, peneliti kemudian meluncurkan sebuah balon
cuaca yang dilengkapi dengan instrument pengukuran kecepatan angin dan
kelembaban atmosfer. Beberapa saat kemudian, para peneliti menurunkan
balon cuaca itu. Dan yang mengejutkan mereka adalah: waktu yang
ditampilan pada timer balon cuaca itu menunjukkan percobaan dilakukan
pada 27 Januari 1965. Lagipula, setiap kali percobaan, selalu
menunjukkan waktu berputar kembali 30 tahun. 27 Januari 1995. Dan hingga
sekarang tidak ada yang bisa menjelaskannya mengapa.
4. Pilot Amerika memasuki abad pertengahan
Pada 1986 silam, ketika seorang pilot Amerika menerbangkan pesawat
pengintai SR71 di atas kota Florida, ia diduga telah menerobos
“penghalang waktu” dan tiba di angkasa Eropa abad pertengahan. Dalam
laporan yang diserahkan kepada divisi militer terkait ia sempat
menuturkan, “Saat pesawat melintasi puncak pohon, ia merasakan gelombang
panas yang terpancar dari api unggun besar, tumpukan mayat-mayat yang
bergelimpangan membuat saya bergidik, ternyata sedang membakar mayat!
Setelah diselidiki lebih lanjut, para ahli mengatakan bahwa yang
disaksikan pilot itu adalah suasana “Black Death” yang terjadi dalam
sejarah Eropa.
5. Hilang bersama secara misterius
Pada 2 Juli 1999 lalu, lebih dari 100 umat Kristiani di Kolombia
mengadakan kunjungan kehormatan ke puncak gunung. Anehnya, sekelompok
umat ini tidak pernah turun lagi setelah tiba di gunung, hilang begitu
saja. Peristiwa itu pun menggegerkan Kolombia, mereka lalu mengirim
sejumlah besar personel polisi dan helikopter ke puncak gunung untuk
mencari dan menggeledah di setiap sudut. Namun, setelah hampir satu
bulan, ratusan jemaat itu tetap tidak ditemukan, mereka hilang dan
lenyap tak berbekas.
6. Koin perakmoderntergali di candiMesir kuno
Pada 1994, sebuah tim arkeologi yang dibentuk dari arkeolog Perancis,
datang di daerah aktivitas pertama manusia di tepi Sungai Nil untuk
riset ilmiah. Di sana mereka melihat reruntuhan sebuah Kuil Dewa
Matahari, yang telah 4000 tahun sejarahnya. Ketika arkeolog menggali
reruntuhan itu, di bawah sebuah tonggak batu kuno, mereka menemukan
sekeping uang perak terkubur dalam bawah tanah. Anehnya, itu bukan uang
perak Mesir kuno, tetapi sekeping uang perak Amerika sekarang. Dan lebih
anehnya lagi, di atas uang perak tersebut tercetak tahun 1997, artinya
uang perak dengan nilai nominal 25 sen dollar AS itu rencananya baru
akan diedarkan tahun 1997. Tapi, mengapa uang perak AS zaman saat ini
bisa berada diantara kuil Mesir kuno pada 4000 tahun silam? Para ilmuwan
betul-betul bingung dibuatnya, bahkan ada yang dengan berani menduga
bahwa perjalanan waktu manusia modern telah sampai di tahun 4000 lampau!
7. Hilangnyatentara Inggris
Pada Desember 1915 silam, semasa perang, dalam pertempuran antara
pasukan Inggris dan Turki, pasukan Inggris bersiap menyerang fasilitas
militer Turki di semanjung Gallipoli. Satu persatu bala pasukan Inggris
mendaki gunung, dan mengibarkan bendera sambil bersorak saat mencapai
puncak gunung. Namun, tiba-tiba, seberkas kabut dari angkasa
menyelubungi segenap puncak gunung sepanjang lebih dari 100 meter, di
bawah pancaran sinar mentari merah muda dan menyilaukan mata, para
komandan yang melihat dengan teropong dari bawah kaki gunung itu
terperangah melihat pemandangan tersebut. Beberapa saat kemudian,
setelah kabut membubung ke atas langit dan berarak ke arah utara. Para
komandan baru terkejut mendapati bala tentara Inggris di atas gunung itu
semuanya telah lenyap.
8. Helikopterdan kapal selam yang terukir di atas makam Mesir kuno
Pada tahun 1848 lampau, seorang penjelajah arkeologi menemukan sejumlah
gambar aneh di pintu masuk kuil abydos Mesir kuno, kala itu tidak ada
yang tahu apa yang digambarkan dari ukiran tersebut. Sampai 150 tahun
kemudian, secara mengejutkan arkeolog baru mendapati, kalau
gambar-gambar Mesir kuno 3000 tahun lampau itu ternyata adalah model
helikopter dan kapal selam!
Apakah itu suatu kebetulan atau memang sudah diprediksikan ?
9. Percobaan Philadelphia : Melintasi lorong waktu
Oktober 1943 silam, Angkatan Laut AS di Philadelphia melakukan tes
rahasia berupa medan magnet buatan yang kuat. Tidak tahu apa yang telah
terjadi dengan Philadelphia Experiment, karena membuat sebuah kapal
perang Destroyer USS Eldridge hilang di depan mata orang-orang,
dan baru muncul kembali beberapa menit kemudian. Tapi para awak kapal
tidak bisa mengingat lagi apa yang baru saja terjadi, belakangan banyak
kru yang tewas secara misterius.
10. Pulau misterius yang membuat anda bisa pergi tak bisa kembali.
Ada sebuah pulau kecil misterius bernama Envaitenet di utara Kenya,
dalam bahasa adat setempat Envaitenet artinya bisa pergi tapi tak bisa
kembali. Beberapa tahun yang lalu, pulau kecil ini pernah dihuni
manusia. Mereka menangkap ikan, berburu, dan tukar menukar komoditi
dengan penduduk luar pulau sebagai mata pencaharian mereka. Namun, suatu
hari, semua penduduk di pulau tersebut hilang, dan tidak pernah muncul
kembali. Lalu, kemanakah perginya penduduk di pulau tersebut? Ada yang
mengatakan pulau itu adalah sebuah gerbang dari lorong waktu,
orang-orang yang datang ke sana pasti akan di gulung ke sebuah lorong
waktu lain.
0 komentar